KELURAHAN BAGAN KELADI KELURAHAN BAGAN KELADI

Makin Canggih, Deteksi Penyakit Lewat Visual CT Scan 512 Cukup 0,3 Detik

Foto-foto: Amanah Nur Asiah/Basra

Belum lama ini, Presiden Joko Widodo mempermasalahkan banyaknya pasien yang berobat ke luar negeri. Di mana hal ini mengakibatkan Indonesia kehilangan potensi devisa sebesar Rp 165 triliun.

Guna menekan angka tersebut, rumah sakit di Indonesia terus meng-upgrade diri baik dari segi pelayanan maupun fasilitas. Salah satunya yakni RS Premier Surabaya yang baru saja mendatangkan teknologi baru berupa CT Scan 512 atau NewGenCT512.

Dr. Reyni Kumampung selaku Asisten Manajer Pelayanan medis dan Penunjang Medis di RS Premier Surabaya mengatakan, di Indonesia, baru ada tiga rumah sakit yang memiliki CT Scan 512. Ketiganya yaitu RS Borromeus Bandung, RS Abdi Waluyo Jakarta, dan RS Premier Surabaya.

Terkait keunggulan dari teknologi terbaru ini, Dr. Reyni menuturkan, CT Scan 512 ini sebagai faster scanning time, lower radiation, lower contrast media, better image quality, more accurate diagnose dan patient friendly.

"Alat ini mampu menangkap gambar jantung dalam sekali denyut dengan gambaran pembuluh koroner tanpa terpengaruh gerakan berapa pun kecepatan nadi pasien. Selain itu, dia juga mampu menghasilkan gambar dengan kualitas tinggi. Untuk pengambilan gambar juga terbilang cepat hanya butuh 0,3 detik saja," ucap Dr. Reyni pada Basra, Rabu (22/3).

 

 

Foto-foto: Amanah Nur Asiah/Basra

Dr. Reyni mengungkapkan, penggunaan low contras hingga 50 persen dosis yang lebih rendah daripada normalnya CT Scan, membuat alat ini bisa digunakan oleh segala jenis usia termasuk anak-anak, dan yang sudah mengalami penurunan fungsi ginjal.

Selain itu, alat ini juga dilengkapi dengan whisper drive yang membantu mengurangi bising dan meminimalisir rasa cemas pasien dengan suara dan cahaya yang menenangkan.

"Namun, perlu diingat untuk menggunakan CT Scan harus sesuai dengan anjuran dokter dan melihat kasus yang dihadapi pasien," ungkapnya.

Alat ini juga mampu menentukan jenis batu, kuantifikasi fat liver, dan dapat membedakan jenis tumor secara jelas, hingga melihat ct virtual bronchoscopy untuk penyakit penyempitan saluran nafas.

Dengan adanya alat ini diharapkan masyarakat tidak perlu jauh-jauh pergi ke luar negeri untuk berobat.

"Layanan CT Scan ini bisa menunjang center of excellent kami di bidang diagnostik. Dengan harapan lebih tepat, akurat, dan lebih unggul sehingga pasien tidak perlu keluar negeri," tukasnya.

Read Previous

Polling: RI Juara 1 Paling Betah Main HP Sedunia, Kamu Berapa Jam?

Read Next

Diskon iPhone 14 Series hingga Rp 2 Juta di iBox, Ini Daftar Harganya